Dalam hubungan romantis, individu dan pasangan harus memiliki kemampuan untuk membangun dan mempertahankan hubungannya yang disebut dengan kualitas hubungan romantis (Givertz, Woszidlo, Segri & Knutson, 2013). Kualitas hubungan romantis merupakan suatu hal yang penting dalam suatu hubungan ya kawan, tinggi rendahnya kualitas hubungan romantis akan berpengaruh terhadap pasangan. Individu yang memiliki kualitas hubungan romantis yang baik dan positif akan menikmati hubungan yang sedang dijalaninya (Avivi, Laurenceau & Carver, 2009). Menurut Fletcher, Simpson dan Thomas (2000) terdapat 6 komponen dalam kualitas hubungan romantis yaitu:
- Kepuasan Hubungan (Relationship Satisfaction)
Kepuasan Hubungan (relationship satisfaction) merupakan evaluasi subjektif mengenai hubungan yang sedang dijalani oleh individu, dan keadaan yang menunjukan individu merasa hubungan yang sedang dijalani berjalan sesuai dengan harapan dan sejauh mana individu merasa bahagia terhadap hubungan yang dijalaninya (Hardie & Lucas, 2010; Taylor, Peplau & Sears, 2006).
- Komitmen (Commitment)
Komitmen (commitment) merupakan pandangan jangka panjang individu terhadap hubungan yang dijalani dan bagaimana individu dengan pasangan mampu menghadapi masalah atau kesulitan dalam hubungannya (Kelmer, Rhoades & Markman, 2013).
- Keintiman (Intimacy)
Keintiman (Intimacy) merupakan perasaan yang melibatkan pengalaman, kenyamanan, kebahagiaan, sehingga menghasilkan ikatan pada pasangan (Cassepp-Borges & Pasquali, 2012; Gao, 2001; Hernandez & Oliveira, 2003). Keintiman (intimacy) mendorong individu untuk melakukan kedekatan emosional dengan pasangan, terciptanya komunikasi, keinginan untuk berbagi pengalaman hidup baik kegembiraan maupun kesedihan, dan sejauh mana individu merasa dekat dengan pasangan sehingga memungkinkan untuk hadir pada saat-saat penting dalam kehidupan pasangan dan memberikan dukungan emosional, (Frost, 2013).
- Kepercayaan (Trust)
Kepercayaan (trust) merupakan sejauh mana keyakinan individu terhadap pasangan dan hubungan yang sedang dijalaninya. Kepercayaan berfungsi sebagai fondasi dalam keberhasilan suatu hubungan, memberikan rasa aman karena merasa pasangan dapat diandalkan dan sesuai yang diharapkan (Rempel & Holmes, Zanna 1985).
- Hasrat (Passion)
Hasrat (passion) merupakan persepsi individu terhadap hubungan yang sedang dijalani, sejauh mana individu memiliki dorongan yang mengarah pada perasaan cinta. Hasrat (passion) dapat membuat kegembiraan fisik dan emosional (Sternberg, 1989).
- Cinta (Love)
Cinta (love) merupakan perasaan yang diinginkan oleh setiap individu sikap yang diarahkan seseorang terhadap orang lain yang dianggap istimewa sehingga dapat memengaruhi cara berpikir, dan bertingkah laku. Cinta juga merupakan sejauh mana individu dan pasangannya merasakan kasih sayang dan kepedulian satu sama lain (Hardie & Lucas, 2010).
Gimana Kawan apakah hubungan kamu dengan pasangan sudah memiliki komponen diatas ? Semoga kamu memiliki kualitas hubungan romantis yang baik dan positif yaa kawan. Semoga bermanfaat!