Dugaan pelecehan seksual yang dialami oleh seorang karyawati Kawan Lama Group ini viral di media sosial setelah diungkap oleh akun Twitter @jerangkah yang mengaku sebagai suami korban.
"Istri saya mendapat pelecehan berupa chat di grup pertemanan kantornya. Cerita berawal saat istri diminta menjadi model foto produk kantornya," postingan dari akun tersebut.
Menurut pengakuannya, awal mula sang istri mendapat pelecehan saat seorang fotografer bernama Dedy Christianto dengan sengaja memotret bagian punggung sang istri tanpa ijin.
Bahkan, saat sang istri tengah fitting baju, sang fotografer dengan licik mengambil foto, sehingga bra sang istri masih terlihat.
"Bukan hanya tidak ijin, foto tersebut diambil saat istri belum siap untuk memulai proses pemotretan. Masih fitting. Itu kenapa masih ada bra yg melekat di punggung. Beda dengan foto hasil yg digunakan unit bisnisnya," ungkapnya. Kemudian foto yang diambil disebarluaskan ke grup WhatsApp kantor, yang memancing reaksi mesum dari rekan kerja lainnya.
Kini, sang istri diketahui sudah mengundurkan diri dari Kawan Lama Group. Ia berencana akan menemani istri untuk bertemu HR serta melayangkan gugatan. Ia meminta agar, one month notice untuk sang istri dihapus, serta memecat pelaku-pelaku pelecehan seksual tersebut.
Melalui unggahan di akun Instagram resminya @kawanlamagroup, Kawan Lama Group membuat pernyataan sikap mengenai kasus dugaan pelecehan seksual yang dialami karyawatinya.
Kawan Lama Group menyampaikan tengah melakukan investigasi terhadap kasus yang viral di media sosial ini dan tidak mentolerir segala bentuk pelecehan seksual. Kawan Lama Group mendukung langkah-langkah penyelesaian dan akan bekerja sama dengan korban untuk proses lebih lanjut.
Demikian informasi mengenai dugaan pelecehan seksual karyawati di group Whatsapp. Jangan lupa untuk follow Instagram @haswara.official karena banyak informasi lainnya mengenai lowongan pekerjaan yang terbaru.
ngeri zaman sekarang harus bener-bener jaga diri. btw terima kasih infonya min
Wah update bgt beritanya kakkk
ngeriii kaliii ka