DO and DONT DALAM MEMBUAT CV
Diannita | Tips & Trick
Hai..hai sobat Haswara… kembali lagi bersama minca. Kali ini kita akan bahas mengenai persiapan bagi kamu-kamu yang sedang mencari pekerjaan. Dalam hal lamar melamar di suatu perusahaan, hal pertama yang harus kita persiapkan adalah CV atau Curriculum Vitae. Mengapa demikian? Karena CV adalah suatu ‘amunisi’ awalan yang dapat dipersiapkan oleh para Jobseeker sebelum berperang alias tempur dengan para jobseeker lain. Oleh karena itu, persiapkan CV dengan baik dan cermat.
Menyusun dan merangka CV harus menarik pihak perekrut, tidak selalu harus dengan desain CV yang bagus. Baik CV yang dipergunakan untuk keperluan beasiswa maupun pekerjaan keduanya harus dipersiapkan dengan baik jangan sampai ada kesalahan. Gunanya untuk menghindari kemungkinan tertolak hanya karena CV yang suda kita buat dan persiapkan tidak cukup menarik minat para perekrut.
Inilah Do’s dan Dont's yang harus kamu perhatikan dalam membuat CV.
Do: Personal statement is a must!
Kamu harus membuat personal statement seperti mendeskripsikan dirimu secara singkat di bagian atas CV megenai apa minat terbesar dan kemampuan andalanmu terutama di bidang dan industri yang berkaitan dengan yang dilamar.
Don’t: Informasi pribadi yang tidak relevan
Nama lengkap, alamat, nomor telepon yang bisa dihubungi, alamat email, dan akun sosial media yang relevan adalah informasi yang wajib dicantumkan dalam CV. Nah untuk informasi pribadi yang tidak relevan adalah, informasi seperti tanggal lahir, agama, suku, ras atau status pernikahan bukanlah informasi pribadi yang tidak perlu dicantumkan dalam CV.
Do: Cantumkan Foto yang jelas, email dan gunakan bahasa formal
Pada zaman sekarang untuk pencantumkan foto di CV tidak melulu harus formal, tetapi yang harus diingat adalah tampilkan foto yang memperlihatkan wajahmu dengan jelas, usahakan background yang polos tidak yang terlalu ramai. Tampak depan, pakaian rapih dan close up. Gunakan juga email yang ada unsur namamu di dalamnya dan bahasa yang formal dan sopan.
Don’t: Tidak mencantumkan foto secara jelas, menggunakan email dengan kata di luar nama dan memakai bahasa gaul.
Meskipun kita tipe anak yang aktif dalam berfoto, tetapi jangan sampai kamu mencantumkan foto selfie mu sedang hangout dengan background di coffee shop yang biasa kamu posting di social media ya. Foto adalah hal pertama yang dilihat oleh rekruter loh, untuk itu usahakan bahwa foto yang Kamu gunakan jelas dan terlihat profesional.
Menggunakan email tidak professional dan tidak mengandung unsur nama mu contoh Andriansyah namun kamu mencantumkan email princewarmkedinginan@gmail.com yang tidak ada unsur namamu dan menyulitkan perekrut.
Menggunakan bahasa gaul. Ingatlah bahwa kamu sedang melamar pekerjaan. kamu tetap harus hati-hati. Sebab, CV kreatif dengan bahasa tidak formal rawan sulit dibaca oleh applicant tracking system (ATS).
Do: Uraikan secara jelas dan singkat terkait jobdesc pada pengalaman sebelumnya dan pencapaian yang diraih
Ketika kamu sudah memiliki pengalaman baik dalam dunia kerja, magang, lapangan maupun pengalaman organisasi ada baiknya kamu menjelaskan secara singkat jobdesc yang kamu lakukan sebelumnya dan pencapaian apa yang telah di raih. Bila sudah terlalu banyak pengalaman dan pencapaian yang diraih cantumkan maksimal 3 pengalaman terakhir.
Don’t: Tidak detail
Hanya mencantumkan pengalaman, masa pengalaman dan perusahaan tanpa menjelaskan jobdesc garis besarnya seperti apa. Tujuannya agar rekruter bisa tau sejauh apa kemampuan mu dengan pengalaman yang kamu miliki sebelumnya.
Do: Maksimal dua halaman
Perekrut memiliki waktu yang terbatas, sedangkan jobseeker yang melamar pada satu perusahaan tentu tidak hanya kamu, belum lagi bila perekrut membuka dua atau lebih posisi. Bisa bayangkan butuh waktu berapa lama untuk selesai menscreening CV pelamar bila CV nya lebih dari dua halama? Dengan memaksimalkan CV mu tidak lebih dari dua halaman akan sangat membantu perekrut dalam membaca dan memeriksa poin-poin penting yang menjadi pertimbang di CV kamu.
Don’t: Lebih dari dua halaman
Bayangkan bila CV-mu kebanyakan info yang tidak relevan dan kalimat yang tidak jelas. Perekrut mungkin akan kehabisan waktu untuk membaca semuanya. Dan alhasil perekrut tidak menemukan sesuatu yang bisa dicari dalam CV mu karna terlalu banyak hal yang tidak perlu.
Itulah hal-hal yang harus diperhatikan bila kamu ingin membuat CV. Dengan memperhatikan hal-hal tersebut kamu dapat meminimalkan kemungkinan ditolak dari para perekrut.
Nah jika sudah paham dengan semua, Yuk coba mulai terapkan dan kirimkan CV terbaikmu ke Haswara sekarang juga! Haswara sedang membuka loker di berbagai bidang seperti Desk Collection, Host Live, Marketing Property, Digital Marketing dan masih banyak lagi. Untuk mengetahui informasi selengkapnya terkait loker kamu bisa cek di akun social media haswara di @haswara.official @haswara.bdg @haswara.surabaya atau langsung klik Career pada laman beranda website ini. See you!
