Content Creator : Kualifikasi untuk menjadi Content Creator

Tita Nur Hayanti | Dunia Kerja

Hallo kawan Haswara, kita bahas Content Creator yuk..

Content creator adalah orang kreatif yang bisa menyampaikan pesan atau kampanye tertentu dengan menarik melalui media sosial Content creator merupakan istilah yang mencakup sejumlah profesi membuat konten terutama konten digital. Orang tersebut bisa membuat konten dalam bentuk video, foto, desain, script, dll. Konten dibuat disebar ke berbagai platform media sosial yang tersedia, seperti YouTube, Instagram, Facebook Tik-tok, Blog, Podcast, dll.  Tujuan pembuatan kontennya bisa untuk kebutuhan edukasi, entertainment, bisnis atau lainnya. Content creator bukan hanya sekadar pencipta konten saja. Content creator memiliki fungsi yang terbilang besar dalam dunia marketing sekarang ini. Bahkan, ada juga yang menyebut content creator sebagai penggerak content marketing. Seorang pembuat konten bisa bekerja secara mandiri. Mereka akan membangun popularitas hingga bisa mendapat penghasilan dari iklan, endorse produk, hingga kerjasama dengan sebuah brand. Buat kawan Haswara yang tertarik untuk bekerja sebagai Content Creator, berikut kualifikasinya:

1.Ide Kreatif
Sebuah konten berasal dari sebuah ide. Pembuat konten biasanya akan kesulitan membuat suatu karya jika belum menemukan ide yang tepat. Seorang pembuat konten harus bisa menggagas ide-ide kreatif secara terus menerus. Maka dari itu, pembuat konten harus memiliki banyak referensi dan pengalaman.

2. Kepekaan Sosial
Pembuat konten yang baik harus memiliki kepekaan sosial yang tinggi dan wajib mempunyai kemampuan untuk memahami apa yang target audiens inginkan dan butuhkan. Pembuat konten juga akan bertanggung jawab untuk mengelola audiens.  Mereka perlu mengrooming audiens supaya memiliki ikatan yang kuat dengan brand. Mereka juga akan jadi salah satu ujung tombak strategi customer relationship marketing (CRM).

3. Berpikir Kritis
Para pembuat konten memang wajib memiliki kreativitas. Selain itu, juga harus memiliki nalar dan logika yang kuat untuk menunjang pekerjaan. Pembuat konten membutuhkan nalar dan logika terutama dalam hal yang berkaitan dengan analisis pasar.  Memiliki nalar dan logika kuat juga bisa memudahkan proses teknis dalam produksi konten.

4. Membaca & Menulis
Membaca dan menulis adalah kemampuan basic yang seharusnya dikuasai oleh pembuat konten. Kemampuan membaca bisa membuat mereka menyerap informasi lebih akurat.  Kemampuan menulis bisa membantu dalam proses perancangan dan pembuatan konsep. Hal ini juga bisa mendukung proses penyampaian informasi.

5. Pengetahuan tentang Media dan Kemampuan Berkomunikasi
Pembuat konten bekerja di ranah media. Jadi sudah sewajarnya jika mereka wajib memiliki pengetahuan mendalam tentang media. Hal tersebut berkaitan dengan cara kerja, ekosistem, kebiasaan, pergerakan trend, dan teknis optimasi dari suatu platform. Seluruh pengetahuan itu akan jadi bekal dalam merumuskan strategi dan membuat perencanaan content marketing. Dengan demikian, content marketing akan bekerja dengan optimal. Kemampuan berkomunikasi juga merupakan skill basic yang seharusnya mereka kuasai.

6. Skill Teknis
Pembuat konten akan berhubungan dengan banyak pekerjaan teknis. Beberapa skill teknik yang umum dibutuhkan dalam pembuatan konten diantaranya: videografi, desain grafis, fotografi, audio production, editing, public speaking, script writing, copywriting, content writing, dll.

Nah itu kawan kualifikasi dari content creator, gimana apakah membuat kamu semakin tertarik

• Komentar
• Tinggalkan Komentar